Jumat, 30 Juli 2010

10 Pemain PSS Tak Betah Di Sidoarjo

30 July 2010

Sepuluh pemain PSS yang kini mengikuti training camp di Sukodono, Sidoarjo mulai tidak betah. Informasi yang dikumpulkan Harian Jogja Kamis (29/7), menyebutkan, janji yang diberikan manajemen dan pihak ketiga [Andi Ahmad] kepada pemain dengan menggelar training camp ternyata berbalik 180 derajat.

Kesepuluh pemain berlatih bersama dengan puluhan pemain lokal dan asing yang tidak diketahui akan dipakai klub mana. Menurut keterangan Andi Ahmad, kesepuluh pemain PSS itu memang dilatih dan disiapkan untuk mengikuti kompetisi mendatang.

Dicampurnya kesepuluh pemain dengan puluhan pemain lokal dan asing lainnya di lokasi tersebut, menurut Andi Ahmad selaku pihak ketiga yang menangani persiapan tim PSS, memang disengaja.

Selain itu kesepuluh pemain juga selalu diputar posisinya dalam setiap kali latihan yang digelar, dengan tujuan mampu beradaptasi dan mendapatkan komposisi yang baik sebelum melakoni persiapan kompetisi mendatang.

"Kami memang sengaja melatih mereka bersama dengan 32 pemain dari berbagai daerah juga melakukan seleksi. Gambaran skuad PSS kedepan memang hanya 23 pemain dan saat ini ada 10 pemain lama yang direkomendasikan manajemen, jadi kami tinggal mencari kekurangannya," katanya beberapa waktu lalu.

Sementara Bonggo Pribadi, yang disebut-sebut memimpin jalannya training, hanya sekali terlihat di training camp, yakni saat mengantarkan kesepuluh pemain di tempat itu.

“Ini bukan seperti training, tapi mirip seleksi pemain. Tiap hari posisi kami diputar, dan bukan dipimpin langsung oleh Bonggo Pribadi, tapi Lulut Kistono. Hanya ada satu pelatih yang menangani puluhan orang disini,” kata salah satu pemain yang enggan disebutkan namanya.

Selain dibuat tidak nyaman di lokasi training camp, jelas dia, hingga kini juga belum ada kejelasan dan jaminan apakah kesepuluh pemain itu bakal tetap bertahan di PSS musim depan. Meskipun terdapat janji dari pihak manajemen jika kesepuluh pemain itu tetap dipertahankan.

“Sampai saat ini belum ada pembicaraan dari manajemen. Dan juga belum ada pembahasan yang mengarah pada pengontrakan kami. Inilah yang membuat kami bingung, kontrak belum jelas, kami dibawa kesini,” papar dia.

Rencananya kesepuluh pemain bakal berada di Sukodono, Sidoarjo selama 10 hari. Usai menjalani training selama 10 hari di tempat itu, kesepuluh pemain akan dibawa ke Sleman untuk melakukan latihan di depan publik Sleman selama 10 hari.

“Memang rencananya seperti itu. Kami sendiri masih binggung dengan hal ini,” ucap dia.

[ by : Harian Jogja/Jumali ]